Monday, May 18, 2009

Ibadah, 17 Mei 2009 - Strong in Spirit (Part II)

2.PRAYER (YAK 5:1)
“Dan doa yang lahir dari iman akan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia; dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni.”

Ada 3 jenis doa yang umumnya dilakukan oleh orang Kristen, semua itu tergantung pada kedewasaan rohani kita.
Pertama adalah doa yang mengemis kepada Tuhan, umumnya ini dilakukan oleh orang yang masih “anak-anak” dari sisi rohani, karena anak-anak selalu meminta kepada Bapaknya, hal seperti ini tidak salah tetapi Firman Tuhan berkata bahwa iman kita harus bertumbuh, itu artinya cara berdoa kita juga harus bertumbuh menjadi lebih dewasa.

Kedua adalah doa yang menagih kepada Tuhan, orang ini sudah mengetahui janji-janji Allah dan ketika janji-janji tersebut belum digenapi maka ia akan terus menaguh kepada Allah. Sama seperti anak remaja yang banyak menuntut kepada orang tuanya.

Ketiga adalah doa sebagai partner Tuhan, ketika iman kita menjadi lebih dewasa maka kita tidak akan mengemis atau menagih lagi kepada Tuhan, karena kita percaya bahwa janji-janji-Nya akan digenapi dalam kehidupan kita.
Sama seperti orang dewasa yang tidak meminta-minta lagi kepada orang tuanya karena ia percaya bahwa orang tuannya mengasihinya dan akan selalu memberikan yang terbaik kepada anak-nya. Orang dewasa tidak berpikir apa yang bisa diberikan bapaknya kepada dia tetapi berpikir apa yang dia bisa berikan kepada bapaknya.

Begitulah seharusnya hubungan kita dengan Tuhan, iman kita harus bertumbuh dewasa. Karena Bapak kita di surga akan selalu memberikan yang terbaik untuk kita, tanpa perlu kita mengemis ataupun menagih dari-Nya.

Janganlah selalu berdoa tanpa iman seperti ini, “ Ohh Tuhan, tolong aku ya Tuhan, aku ini lemah dan tak berdaya, aku ini bodoh dan miskin, kasihanilah aku ya Tuhan, tolong jika Engkau berkenan singkirkanlah masalah yang ada di hadapanku saat ini, karena aku tidak sanggup lagi menghadapinya, “

Tetapi berdoalah seperti ini, “Tuhan aku percaya bahwa pencobaan-pencobaan yang kualami sekarang adalah pencobaan biasa dan tidak melebihi kekuatanku, meskipun tanpamu aku lemah, tetapi bersama-Mu aku kuat dan tidak ada yang mustahil bagiku.”
Seperti itulah doa yang lahir dari iman, kita tidak mengemis meminta pertolongan tetapi kita percaya bahwa Tuhan akan menolong kita.

YOH 1:12

“Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah…”
Dalam ayat di atas dikatakan bahwa Tuhan telah memberi kita kuasa, dan dia ingin kita menggunakan kuasa tersebut dan tidak terus menerus mengemis kepada-Nya atau meminta didoakan oleh seorang pendeta atau hamba Tuhan. Kuasa sudah diberikan kepada tetapi kita sering kali tidak menggunakannya dan tidak menyadarinya.

Tuhan menyuruh kita menumpangkan tangan di atas bagian tubuh yang sakit, dan bukan menyuruh pendeta, atau hamba Tuhan, karena kita semua diberi Roh yang sama, kuasa yang sama. Tuhan ingin kita menggunakan kuasa yang diberikan-Nya kepada kita.
Kita juga memiliki kuasa untuk mematahkan kuasa roh jahat, karena kita sudah diberi otoritas untuk itu, semua itu pasti terjadi jika kita percaya.

3.SPEAK IN TONGUE (1 KOR 14:2)
“Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, tidak berkata-kata kepada manusia, tetapi kepada Allah. Sebab tidak ada seorangpun yang mengerti.”

Bahasa Roh privilege yang diberikan Tuhan kepada anak-anak-Nya untuk berkomunikasi dengan Dia ketika kita sudah dipenuhi oleh Roh Kudus, sehingga hanya anda dan Tuhan yang mengerti bahkan iblis pun tidak mengerti, ini adalah privilege yang diberikan Tuhan untuk kita membangun diri kita sendiri, seperti yang tertulis di 1 Kor 14:4. Bahasa Roh bukanlah tanda untuk menunjukan seseorang lebih rohani dari yang lain, tetapi merupakan alat untuk membangun dan memperkuat diri kita sendiri.

DAN 6:4
“Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya.”


Untuk menjalani kehidupan yang luar biasa kita perlu memiliki Roh yang kuat di dalam diri kita, seperti dikatakan di sama seperti Daniel.
Roh yang luar biasa tidak bisa kita dapatkan begitu saja, tetapi harus kita bangun melalui proses hidup, waktu dan kedisiplinan. Kita harus melatih diri dengan bordoa, pujian dan penyembahan dan berbahasa roh, sama seperti yang Daniel lakukan dalam DAN 6:10 “Tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.”

Setelah mengetahui barang-barangnya dicuri oleh pencuri Pastor Josh tidak menggunakan kuasa yang diberikan Allah untuk mengutuk pencuri tersebut, karena pencuri tersebut hanyalah orang yang dipakai iblis untuk menghancurkan rencana Tuhan dalam hidupnya. Pastor Josh segera menghilangkan dendamnya pada pencuri itu dan memberikan semua barang yang dicurinya kepada si pencuri. Barang siapa banyak memberi, ia akan banyak diberi. Dengan demikian maka iblis dikalahkan.

No comments: