Sunday, January 25, 2009

ECC Morning Service: Walk in Love

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Minggu lalu seluruh dunia menyaksikan pelantikan Presiden Barack Husein Obama, seorang pria berkulit hitam, imigran yang datang ke Amerika diangkat menjadi pemimpin negara adidaya tersebut. Padahal sebagai pria kulit hitam Obama tentu sering merasa didiskriminasi dan disakiti oleh orang-orang kulit putih. Bagaimana ia bisa terus maju dan menjadi pemimpin orang-orang yang menyakitinya selama ini? Ajaran apa yang bisa kita peroleh dari sikap Obama tersebut?
 -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pelayan Firman: Pastor Arlene Johan
WALK IN LOVE
Mat 22: 36- 40
“ ... Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu, itulah hukum yang terutama dan yang pertama.
Dan hukum yang kedua yang sama dengan itu ialah : Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri .... ”
Dalam ayat diatas terdapat 3 LOVE yang dibahas yaitu: Love God, Love your self and Love people.

“ If you don’t have a good relationship with God, you can’t have a good relationship with yourself. If you don’t have a good relationship with yourself, you can’t have a good relationship with people.”

1.LOVE GOD (1 Yoh 4:19)

“ Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.”
Banyak anak-anak Tuhan memiliki paradigma yang salah dalam melayani dan mematuhi perintah Tuhan, mereka melayani Tuhan, berpusa, berdoa supaya Tuhan mengasihi mereka, Tetapi dalam ayat ini terlihat jelas kalau Allah selalu mengasihi kita.

Kasih Bapa kita unconditional dan tidak bisa dipisahkan. Kasih bapa terlalu besar sehingga tidak ada yang bisa menghentikannya, apapun yang kita perbuat Tuhan selalu mengasihi kita.
Berpuasa, berdoa, melakukan perintahNya, melayani adalah wujud dari kasih kita kepada Tuhan, yang telah mengasihi kita lebih dulu, Melakukan hal-hal tersebut akan membuat kita semakin merasakan kasih Tuhan terhadap diri kita, mempererat hubungan kita denganNya dan membuat kita lebih mengasihiNya dari hari ke hari.



2.LOVE YOURSELF
Banyak hal yang bisa membuat seseorang tidak memiliki hubungan yang baik dengan diri-Nya sendiri, membenci diri sendiri, depresi, menyerah terhadap keadaan, dll. Keadaan tersebut umumnya terjadi kepada mereka yang tidak memiliki hubungan baik dengan Tuhan. Mereka meninggalkan Tuhan kerena mereka telah berbuat dosa, dan tidak melakukan apa-apa untuk dapat ddikasihi Tuhan. Tetapi mulai hari ini kita harus percaya bahwa Tuhan selalu mengasihi kita dan tidak ada dosa yang tidak diampuniNya dan tidak dulupakanNya.

Mulai sekarang mohon ampunlah atas dosa-dosa anda dan lupakanlah semuannya, berdamailah dengan diri anda. Jika suatu saat anda kembali terjatuh ke dalam dosa lakukanlah hal itu kembali, mohon ampunlah dan lupakanlah, jangan terus terjerumus ke dalam dosa, gagal adalah yang yang biasa, terimalah kegagalan dan belajarlah dari kegagalan tersebut , dan bangkitlah menjadi lebih baik.

Thomas Alfa Edison melakukan 9998 percobaan yang gagal, sebelum akhirnya dia menemukan cara untuk membuat lampu pijar, orang berhasil bukanlah orang yang tidak pernah gagal, tetapi orang yang selalu bangkit dari kegagalan.

Mencintai diri sendiri, sama sekali bukan berarti memenuhi setiap keinginan daging kita, melakukan sesuatu yang membawa dampak buruk kepada kita di masa yang akan datang jelas bukanlah wujud dari mencintai diri sendiri, mencintai diri juga bukan berarti mengasihani diri dengan hanya bermalas-malasan dan beristirahat, atau meratapi nasib. Orang yang mencintai diri adalah orang yang makan-makanan yang sehat, berolah-raga, cukup tidur, terus meningkatkan kualitas diri, dll. Selain itu juga memiliki anugrah untuk mengampuni diri sendiri.

3.LOVE PEOPLE (1 Yoh 4 7-8)
“ Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah, Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.”

Mengasihi orang lain akan jauh lebih mudah jika kita sudah memiliki hubungan yang baik dengan Tuhan dan diri kita sendiri, karena kasih berasal dari Bapa kita di surga dan kita semua diciptakan dengan kemampuan untuk mengasihi. Kita hanya perlu untuk melaksanakannya.


BARACK OBAMA
Kita semua tahu bahwa sampai saat ini orang-orang kulit putih di Amerika memiliki diskriminasi terhadap para pendatang dari ras-ras lain, terutama orang-orang berkulit hitam yang dahulu datang ke Amerika sebagai budak. Pada awal-awal pembentukan negara, orang kulit hitam dianggap sebagai budak (bukan manusia), mereka disamakan dengan anjing, meskipun semakin hari semakin membaik tetapi deskriminasi tetap terjadi sampai saat ini. Tetapi minggu lalu dunia menyaksikan diangkatnya Barack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat, di masa-masa sulit dan sangat menentukan bagi kelangsungan hidup ratusan juta warga amerika, mereka memilih seorang imigran berkulit hitam untuk menjadi pemimpin mereka.

Apakah itu adalah bukti kalau diskriminasi sudah tidak ada lagi di Amerika? Bukan, karena sampai saat ini deskriminasi tetap berlangsung, orang-orang kulit hitam masih sering dianggap bodoh, kasar dan jahat. Lalu mengapa Obama bisa begitu dicintai? Yang membedakan Obama dengan orang-orang kulit hitam pada umumnya adalah kemampuan dia untuk berdamai dengan Tuhan dan dirinya sendiri, sejak awal dia menyatakan dirinya sebagai Black Man, meskipun ibunya adalah orang berkulit putih, dia tidak mengasihani dirinya sendiri karena dia berkulit hitam meskipun orang disekiarnya menganggap rendah dirinya.

Dia berdamai dengan dirinya sendiri, sehingga ia tidak menyimpan dendam terhadap orang-orang kulit putih, hal ini dapat dilihat dalam upacara pelantikannya, tidak ada dendam dalam sorotan matanya.

Tuhan akan mengangkat orang yang sudah berdamai dengan dirinya sendiri, seperti Tuhan mengangkat Obama.

No comments: