Sunday, March 6, 2011

KINGDOM MENTALITY – Melawan Mentalitas Budak

 ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Seperti yang sudah kita bahas beberapa minggu yang lalu, Tuhan sudah melepaskan kita dari masa perbudakan, dan ingin membawa kita ke Promise Land, tanah dimana janji-janji Tuhan digenapi dalam kehidupan kita, tanah dimana terdapat Susu, Madu dan juga Musuh.
Tetapi untuk bisa sampai ke dalam kehidupan tersebut kita harus meninggalkan mentalitas budak yang sebelumnya kita miliki. Banyak paradigma dalam kehidupan kita yang harus kita perbaiki terlebih dahulu, salah satu paradigma yang kita perbaiki adalah mengenai pemahaman kita tentang hidup yang berkelimpahan. Tuhan sangat menginginkan anak-anak-Nya hidup dalam kelimpahan, bukan hanya berkelimpahan materi, tetapi juga dalam kesehatan, dan kebahagiaan. God wants us to be wealthy, healthy anh happy.
 ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pelayan Firman: Senior Pastor Nala Widya
KINGDOM MENTALITY – Melawan Mentalitas Budak

Beberapa minggu yang lalu kita belajar tentang Promise Land, khotbah tersebut mengajarkan kita tentang paradigma yang harus dirubah dari mentalitas budak di tanah Mesir menjadi mentalitas di tanah perjanjian, tempat dimana janji-janji Tuhan digenapi dalam kehidupan kita.

Kehidupan Budak memiliki ciri-ciri:
  • Budak bekerja untuk orang lain: artinya orang yang bekerja keras tetapi tidak bisa menikmati hasil kerjanya sendiri. Hasilnya selalu dinikmati orang lain.
  • Melakukan segala sesuatu karena takut akan hukuman: orang yang hanya melakukan sesuatu karena takut dihukum, mereka tidak memiliki inisiatif untuk melakukan sesuatu yang benar.
  • Hidupnya hanya tergantung belas kasihan majikannya: Sebagai orang Kristen kita seharusnya hidup atas kasih karunia Bapa kita di Surga, dan bukan hidup atas rasa kasihan orang lain. Budak adalah mereka yang hanya bisa hidup karena ditolong atau dikasihani orang lain.
Tuhan mengeluarkan kita dari Mesir untuk pindah ke Tanah Perjanjian, di tanah perjanjian ada beberapa kenyataan yang harus kita hadapi:

Tanah yang sama: tanah di Mesir dan di Israel adalah tanah yang sama, keduanya memiliki kandungan yang sama.  Yang menyebabkan Israel kaya dan Mesir miskin adalah mentalitas bangsa Israel dan bukan tanahnya.
Kita sering kali menyalahkan keadaan dan lingkungan kita, dan menjadikannya alasan mengapa kita tidak bisa menjadi sukses. Mungkin kita bisa bilang W,Buffet bisa kaya karena dia tinggal di Amerika, dan saya miskin karena tinggal di Bandung. Itu jelas adalah pemahaman yang salah, perbedaan kita dengan W.Buffet adalah mentalitasnya, dan bukan “tanahnya”.


Tidak ada mandor: Ketika tidak ada orang yang memaksa kita, maka kita harus memiliki tanggung jawab terhadap hidup kita sendiri, untuk bisa hidup di Tanah Perjanjian kita harus bisa keras dan bertanggung jawab terhadap kehidupan kita sendiri.

SUSU: susu adalah produk olahan yang menggambarkan kerja keras dan penguasaan diri.

MADU: madu menggambarkan hikmat, hikmat harus kita miliki untuk hidup di tanah pernjanjian.

MUSUH: musuh kita adalah iblis, yang tidak pernah suka jika kita mendapat berkat. Iblis akan selalu berusaha untuk mencuri dan merampas berkat yang seharusnya kita dapatkan. Oleh karena itu kita harus mengcover diri kita dengan doa. Karena hanya dengan kekuatan Doa kita bisa mengalahkan iblis yang selalu berusaha menghancurkan hidup kita.

3 HAL YANG TUHAN KEHENDAKI DALAM HIDUP KITA
3 Yoh 1:2 Saudaraku yang kekasih, aku berdoa, semoga engkau baik-baik dan sehat-sehat saja dalam segala sesuatu, sama seperti jiwamu baik-baik saja.
3 John 1:2 Beloved, I pray that in all respects you may prosper and be in good health, just as your soul prospers.

PROSPER
Kita bisa memilih untuk mencontoh kehidupan Lazarus si pengemis, dia duduk mengemis, memunguti sisa-sisa makanan, badannya penuh borok dan anjing menjilati boroknya tersebut, tetapi setelah dia mati duduk di pangkuan Abraham.

Atau anda memilih untuk makan dalam kecukupan, hidup sehat, jiwanya baik-baik dan ketika mati juga berada  di pangkuan Abraham. Alkitab mengatakan dalam Yoh 10:10b: Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. 

Hidup berkelimpahan bukanlah ketika anda memiliki uang puluhan miliar  dalam tabungan atau memiliki barang mewah, kehidupan berkelimpah yang disebut di Alkitab adalah kehidupan yang berkecukupan bagi diri anda dan juga memiliki uang lebih untuk bisa membantu kehidupan orang lain. 

Meskipun seseorang memiliki rumah mewah, mobil mewah tetapi dia tidak bisa memberi dan memberkati kehidupan orang lain, maka orang itu adalah orang yang miskin. Kemiskinan bukan dilihat dari isi dompet anda, melainkan melalui mentalitas anda. 

Gereja pernah memiliki paradigm yang salah yang mendorong pengikutnya untuk hidup meneladani kesengsaraan Yesus di kayu salib, mereka mendorong anak Tuhan untuk hidup miskin dan menderita seperti kehidupan Yesus.

Yesus memang menderita di kayu salib, tetapi dalam kehidupannya Yesus tidaklah miskin, bahkan Alkitab mengatakan Yudas sering mencuri uang kas yang dipegangnya, artinya Yesus memiliki banyak uang kas saat itu sehingga bisa dicuri oleh Yudas.

Ketika Yesus berada di kayu salib, para prajurit Roma berebut jubah Yesus, sehingga mereka memutuskan untuk mengundinya, alasan mereka melakukan itu karena Yesus memakai jubah yang mahal dan bagus, jubah Yesus adalah jubah yang dirajut tanpa sambungan, jubah yang hanya dipakai oleh orang kaya, dalam kehidupannya Yesus adalah orang yang berkelimpahan.

Untuk bisa memiliki kehidupan yang berkelimpahan kita harus memiliki paradigma yang benar tentang kelimpahan, kita tidak mungkin bisa menjadi orang yang berkelimpahan jika kita merasa Tuhan menginginkan kita untuk miskin. 

Paradigma yang benar, akan membuat kita memiliki pemikiran yang benar dan akhirnya kita akan membawa gaya hidup yang benar dalam kehidupan kita. Gaya hidup yang bijak secara financial, memiliki prioritas yang tepat dalam menggunakan uang yang kita miliki dan yang bisa membawa kita dalam kehidupan yang berkelimpahan.

BE IN HEALTH
Jika anda  ingin menjadi orang yang berada di top of the top, menjadi orang yang memiliki pengaruh di lingkungan, di Negara dan bahkan di dunia. Menjadi business man kelas dunia yang memiliki perusahaan di berbagai Negara maka salah satu syaratnya adalah kita harus memiliki tubuh yang sehat.

Kita membutuhkan tubuh yang kuat untuk bisa menunjang tugas dan pekerjaan yang semakin banyak dan semakin padat. Kita tidak boleh cepat sakit, kita harus memiliki tubuh yang siap mensupport semua pekerjaan dan urusan kita. Kesuksesan harus diiringi oleh kekuatan tubuh.

Kita harus rajin berolah raga, kira harus menjaga makanan yang kita makan. Memang  ada paradigma yang mengatakan bahwa “semua makanan  boleh kita makan.” tetapi bukan berarti semua harus kita makan.”
Untuk menjadi sukses, kita harus menjaga kesehatan kita salah satunya dengan menjaga makanan kita.

YOUR SOUL PROSPER
Arti sederhana dari “your soul prosper” adalah happy atau bahagia.
Pada masa hidupnya Yesus adalah pribadi yang happy dan ceria, itu sebabnya anak-anak menyukaiNya. Yesus ingin kita juga menjadi orang yang bahagia dalam kehidupan. 

Kita bisa menjadi orang yang happy karena kita memilki iman yang kuat, dan bukan karena kita tidak memiliki masalah, orang yang bahagia adalah orang yang selalu mengimani  bahwa “the best is yet to come” meskipun masalah dan pencobaan datang bertubi-tubi dalam hidupnya, dia selalu bisa memutuskan untuk berbahagia karena imannya tersebut. 

Tanda yang diberikan Tuhan kepada Nuh ketika janjinya digenapi adalah sebuah pelangi. Tuhan tidak memberikan tanda awan hitam sebagai tanda pemenuhan janjinya. Itu artinya Tuhan menginginkan kehidupan kita menjadi colorful seperti pelangi, kehidupan yang penuh dengan keceriaan. 

Anak-anak Tuhan harus memancarkan keceriaan dan kebahagiaan pada lingkungannya, kehidupan yang happy dan colorful. 

Semua orang memiliki masalah, tetapi jika kita menjadi orang yang selalu bahagia meskipun kita berada dalam berbagai masalah, orang lain akan melihat dan menyadari bahwa kita memiliki soul yang prosper.

Be a happy person, dengan begitu orang melihat bahwa KeKristenan itu luar biasa, milikilah kebahagian yang berkelimpahan, yang menular kepada orang-orang di sekitar kita.

Kita sudah dikeluarkan dari tanah mesir, jangan mau hanya tinggal di padang gurun, masuklah ke tanah kanaan, tanah dimana kita memiliki wealthy, healthy dan happy. Milikilah paradigma yang benar, Yesus yang kaya menjadi miskin, supaya kita yang miskin bisa menjadi kaya. 

Miliklah hidup yang berkelimpahan, sehingga kita bisa memberkati orang lain.  


6 comments:

Marina Latupeirissa said...

This was for me! i am so blessed! Good job, son!

eighteen7 said...

very deep message yet very true..

wahana said...

Absolutely agree. Siraman rohani yang mantabs gan. Lanjutkan!!

myself said...

wow.. really nice..
making this blog to be an official blog..

dah lama ngikutin blog ini, esp semenjak gw keluar dari Bandung... :)
pasti masih banyak "krishna-krishna" yang lain, yang gak di Bandung namun ingin mendengarkan Sermon di ECC :)..

thx, for blessing me..
GBU.. :)

Pipid said...

Kalo bisa jangan cuma blog donk,
tapi bikin podcast juga, baik yang audio maupun yang video
Ky yg punya city harvest ^^

http://itunes.apple.com/bw/podcast/city-harvest-church-singapore/id330242900

http://www.chc.org.sg/eng/media/media_podcast.php

elportfolio said...

@ Pipid : on progress.... someday soon ECC akan menjangkau lebih banyak orang lagi memanfaatkan semua tools dan teknologi yang ada...

GBU